Lebih dari dua ratus nyawa melayang dalam peristiwa kelam tersebut. Monumen Kemanusiaan menjadi saksi bisu sekaligus pengingat akan pentingnya perdamaian dan persatuan. Lantunan doa dari berbagai agama dan keyakinan menggema, memohon agar tragedi serupa tak terulang kembali.
Peringatan ini bukan hanya sekadar mengenang masa lalu, tetapi juga menjadi momentum untuk mempererat tali persaudaraan dan meningkatkan kesadaran akan bahaya terorisme. Semangat persatuan dan toleransi diharapkan dapat menjadi benteng kokoh melawan segala bentuk kekerasan dan ekstremisme.
