Bangkaterkini.id, Jakarta – Kinerja Irjen Pol. Agus Suryonugroho sebagai Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri menuai pujian dari berbagai kalangan. Terobosan dan kebijakan strategisnya dalam bidang lalu lintas dinilai berhasil meningkatkan keselamatan dan kelancaran di jalan raya. Apresiasi datang dari pakar transportasi, pemerhati keselamatan, akademisi, bahkan hingga Presiden Prabowo Subianto.
Presiden Prabowo secara khusus memberikan penghargaan atas keberhasilan Korlantas dalam mengelola arus mudik Lebaran yang lalu, yang disebut-sebut sebagai yang teraman dan terlancar. Keberhasilan ini menjadi bukti nyata efektivitas strategi yang diterapkan di bawah kepemimpinan Irjen Pol. Agus Suryonugroho.
Beberapa kebijakan strategis yang menjadi sorotan dan mendapatkan pujian antara lain adalah program penertiban kendaraan pelanggar lalu lintas, terutama yang terkait dengan kejahatan jalanan serta pelanggaran dimensi dan muatan berlebih (over dimension and overload/ODOL). Langkah ini merupakan bagian dari upaya mewujudkan Indonesia bebas ODOL.
Apresiasi juga datang dari akademisi dan pemerhati keselamatan jalan, yang menilai langkah-langkah yang diambil bersifat sistematis, inovatif, dan menjawab kebutuhan nyata masyarakat pengguna jalan.
Irjen Pol. Agus Suryonugroho menjelaskan bahwa seluruh kebijakan yang diambil berlandaskan semangat Presisi dan kebutuhan masyarakat akan pelayanan lalu lintas yang aman, tertib, dan humanis. "Kami tidak hanya ingin menegakkan aturan, tetapi juga merangkul, mendengar, dan melayani," ujarnya.
Pencanangan Hari Keselamatan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Nasional, yang diperingati setiap 19 September, dinilai sebagai upaya memperkuat budaya keselamatan berlalu lintas secara berkelanjutan. Selain itu, peluncuran program ‘Polantas Menyapa’ menjadi inisiatif humanis yang mempererat hubungan antara polisi lalu lintas dan masyarakat melalui komunikasi dua arah dan pendekatan pelayanan yang empatik.
Penataan internal Korlantas juga menjadi perhatian, dengan penindakan tegas terhadap anggota yang menyalahgunakan wewenang serta pengambilalihan tanggung jawab pimpinan atas tindakan oknum di lapangan. Dialog dan pendekatan persuasif kepada sopir angkutan, baik barang maupun umum, dilakukan untuk membangun sinergi dalam menciptakan keselamatan dan ketertiban lalu lintas.
Ke depan, Korlantas Polri di bawah kepemimpinan Irjen Pol. Agus Suryonugroho berkomitmen untuk terus mengakselerasi transformasi layanan lalu lintas berbasis teknologi, budaya keselamatan, dan pendekatan kolaboratif bersama masyarakat.
