Bangkaterkini.id, Jakarta – Seorang warga Baduy Dalam bernama Repan menjadi korban aksi pencurian dengan kekerasan di kawasan Rawasari, Cempaka Putih, Jakarta Pusat. Akibat kejadian tersebut, Repan kehilangan uang tunai sebesar Rp 3 juta dan 10 botol madu yang merupakan barang dagangannya.
Insiden yang terjadi pada 2 Oktober 2025 ini baru dilaporkan korban ke Polsek Cempaka Putih pada 2 November 2025. Iptu Mulyadi, Kanit Reskrim Polsek Cempaka Putih, menjelaskan bahwa korban sempat melakukan perlawanan saat kejadian. "Korban melawan, karena pelaku membawa senjata tajam jenis celurit. Akibatnya, korban mengalami luka di tangan karena berusaha menangkis sabetan celurit tersebut," ujarnya, Selasa (4/11/2025).

Menurut keterangan korban, peristiwa bermula ketika ia berjalan di sepanjang Jalan Pramuka. Tiba-tiba, ia dihampiri oleh dua sepeda motor yang ditumpangi empat orang. Para pelaku kemudian merampas barang-barang berharga dan uang milik korban. Usai melakukan aksinya, para pelaku melarikan diri ke arah Pulogadung. "Korban saat itu berada di pinggir trotoar, lalu pelaku datang dari arah belakang," imbuh Iptu Mulyadi.
Saat ini, pihak kepolisian tengah melakukan penyelidikan intensif terkait kasus ini. Selain telah memeriksa korban sebagai saksi, polisi juga tengah menelusuri rekaman CCTV di sepanjang lokasi kejadian untuk mengidentifikasi para pelaku. "Kami masih dalam proses lidik," pungkasnya.
