Bangkaterkini.id, Jakarta – Ibukota tak pernah kehabisan bibit unggul sepak bola. Rayhan Hannan, gelandang kreatif Persija Jakarta, kini menjadi sorotan berkat performanya gemilang bersama Timnas Indonesia U-23 di Piala AFF U-23 2025.
Di tengah skuad bertabur bintang seperti Dony Tri Pamungkas dan Jens Raven, pemain berusia 21 tahun ini berhasil mencuri perhatian. Rayhan tampil memukau, membantu Tim Garuda Muda melaju ke semifinal Piala AFF U-23 2025 sebagai juara Grup A tanpa kekalahan.
Lahir di Jakarta pada 2 April 2004, Rayhan memulai karier sepak bolanya di SSB Bina Taruna Cibubur, sebelum melanjutkan ke Persija Jakarta U-18 dan Brisbane Roar Youth di Australia. Bakatnya yang menonjol membawanya promosi ke tim senior Persija pada 2022, dan sejak itu kariernya terus menanjak.
Di bawah arahan pelatih Gerald Vanenburg, Rayhan menjadi pemain kunci di lini tengah Timnas Indonesia U-23. Pengagum Andres Iniesta ini tak hanya piawai mengatur tempo permainan, tetapi juga mampu menusuk dari sisi sayap, membuka ruang, dan membantu pertahanan. Kecintaannya pada sepak bola dimulai sejak kecil, dengan bola pertama sebagai hadiah dari kakeknya.
Rayhan pernah berada di persimpangan jalan, harus memilih antara pendidikan dan karier sepak bola. Namun, semangatnya yang tak pernah padam membuatnya terus menempa diri. Ia menerima semua masukan dan kritikan dengan lapang dada, serta tak pernah terlena dengan pujian.
Di Persija, Rayhan perlahan mendapat tempat. Kontribusinya selalu terasa ketika diturunkan ke lapangan. Kemampuannya mengontrol permainan membuatnya disebut sebagai calon jenderal lini tengah masa depan Indonesia.
Harapan terbesarnya bersama timnas, termasuk di Piala AFF U-23 2025, adalah "Juara di setiap turnamen dan menang di setiap pertandingan." Kini, harapan itu ada di depan mata. Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Thailand U-23 di semifinal. Aksi-aksi magis Rayhan Hannan, si ‘Iniesta dari Jakarta’, dinanti untuk mengantar Garuda Muda terbang lebih tinggi.
